FIxperiences

Ricefield in Solok bio bio, Harau, Payakumbuh Salam, It such a long time since the pare is blooming - what do I mean😜 I've not visited Bukittinggi for over 2 years.  My last visit is on May 2015 in Safari Quran with AQL. I have wrote many words on this post and erased due to unsaved project😌. Well... Does nt matter. Here I tell You, Allah has blessed Bukittinggi land with a wonderful mother nature and sceneries. The land as green as emerald.. The air is pleasant The atmosphere is charming, I cant stop praise Allah for His amazing creature... Staring at Merapi mountain while breath the pure air... No... Here U go... A glimpse of paradise. Negeri ranah Minang ko memang sabana rancak. Maasyaallah... Merapi Mt. Captured from a neighbourhood on a hill where my mother grew up,  my Nenek Pandam house Poorly, Even the landscape and nature totally steal my heart. My body belong to my hometown, a small town with happy sun and dusty wind. My skin intolerant t

Untuk mu dari nya, Berakrablah engkau dengan orang-orang shalih Tentu itu baik untukmu Dan tenanglah ia, Kau berada di lingkungan yang baik Berdekat-dekatlah engkau kepada alim 'ulama Tentu itu jadi cahaya untukmu Dan tenanglah ia, mengikut kepada pemimpin yang  dekat dengan petunjuk Bersegeralah engkau tanggap terhadap yang lemah Tentu itu melunakkan hati mu Dan tenanglah ia, bila harus berselisih dengan seorang santun Namun jangan kau bersahabat dengan wanita Walau ia teman kecilmu, Atau mungkin konco sepermainan, Cukuplah berteman baik, itu cukup Bukan! dia bukan ingin mengekangmu Ia ingin menjagamu, Ia berusaha memastikan kalian benar sampai ke surga bersama-sama Dia bilang, Ini untuk mu

Pada langit telah ku titipkan... Bait kata berisi untaian aksara Pada bumi ku bisikkan.... Selaksa harapku, Biar ia memantul ke Arsy. Sedangkan Yang Maha Pendengar tahu sebelum ia terucap. Maka aku yakin, Ia akan berikan yang terbaik. Lama telah kususun diksiku Ku bawa dalam jauhnya safar Ku luahkan di tempat paling mulia Maka aku yakin, dan sudah seharusnya yakin apapun ketetapanNya yang terbaik. Lewat seindah makna yang aku bisa, Rasa sedalam samudera, Kujaga agar barakah tetap menjadi laknya. Pun dimana lagi ombak dan gelombang kalau tak di luasnya samudera? Selip menyelip alpa dan khilaf Antara ingat dan lalai Antara bergairah dan lesu Sedangkan Rabb ku Al Waduud. Maka jangan berputus asa dari Rahmat Nya. Kufurlah mereka! sabda Rabbku Maka buang itu, sangsi dan ragu. "Aku SESUAI prasangka hamba Ku"

Setiap Ramadhan selalu berbeda… Aku ingat ia berbeda.. tapi aku lupa apa Ramadhan lalu ku, Yang aku ingat saat SMA aku pernah merasa lama sekali mengikuti shalat tarawih berjamaah yang delapan rakaat itu. Ramadhan lalu 1437H, Tarawih ku di rumah semua, tapi ini taka ada hubungannya dengan dengan lamanya shalat tarawih di masjid. Pada tahun itu, aku sedang total menerapkan sebaik-baik shalat wanita itu di rumah. Setiap Ramadhan selalu membawa makna yang berbeda. Ramadhan itu bukan seperti kertas. Hanya 2 sisi. Ramadhan itu seperti berlian dengan banyak sudut. Banyak keindahan pada setiap sisinya. Sudut berbeda itu memiliki pesonanya sendiri. Semakin baik kedudukan seseorang –atau semakin Allah inginkan kebaikan untuknya- semakin banyak ia dapat melihat sisi sisi Ramadhan nan Jelita ini. Melihat- merasakan – sadar. Apa ya? Refleksi Ramadhan itu penuh keberkahan. Full non stop selama sebulan. Semua dapat, mau mada atau patuh. Tak peduli rajin atau malas. Tapi yang tak sungguh sungguh,

Pagi ini hari kedua Laskar SAri kembali belajar bersama di SAri tercinta. Aku kembali membersamai The young gurus di kelas 4. Ya mereka adalah guru guru muda ku. Aku selalu menganggap diriku trainee. Site ini aku anggap  social interpersonal training center. Komposisi jumlah the YGurus kebetulan tidak seimbang. Aku berfikir bagaimana biar seimbang dan berangan angan bisa di reshuffle dengan aman -oppo sih-. seorang yguru ku berada di sekitar ku. "Buk, maunya orang-orangnya ditukar.." "Oh boleh, kamu mau ditukar, pindah ke saung bapak Fulan ? Aku menyebutkan rekan guru yang memegang kelas paralel yang sama. "Ndak Buk ... Saya maunya orang-orangnya ditukar. Gurunya tetap sama Ibuk..." Dia tersenyum salah tingkah. Bagaimana kira-kira perasaanku? Versi apa adanya: senang, tapi sebenarnya malu juga. Kau mendapatkan sesuatu yang sesungguhnya tidak pantas untukmu. Nah, malu tau diri gitu. Versi ada apanya: bisa jadi kan anak ini segan, tidak mau jujur

Ia lah setunggal  asa penyambung cita. Sarana langit untuk makhluk bumi menghatur pinta. Memang akan ada banyak tebing dan lembah. Pun rupanya tak hanya bumi yang dapat berguncang. Sabar... Hatimu termasuk didesain untuk itu. " Dan mintalah pertolongan dengan sabar dan shalat" Yakin... Bukankah Rabbmu sudah janjikan. "Ia sesuai prasangka hambaNya" Yakinlah Ia akan memilihkan yang terbaikmu. Yakinlah Allah sebaik-baik pemberi pelita Walau logika manusiamu tak kuasa mencerna mengapa pun bagaimananya. Mungkin dalam ikhtiar mu Memperjuangkan tegak langkahmu Ada jenak jenak alpa Entah terbuai lalai Pun terhanyut lara Sibuk berpikir bagaimana Luput meminta Kalutlah pikiranmu dalam pusarannya Ya -sedang- lupa. Itu tak mengapa. " Manusia itu tempatnya khilaf dan lupa" Kenang-kenanglah Bukan tugasmu menyelesaikan Kembalikan urusan mu pada Penggenggamnya Bagianmu adalah usaha dalam taat Dalam seteguh teguh yakin Dan setunggal as

Rindu yang membuncah, Siang ini titik air tak lagi sanggup bertahan di kaki langit, Rahmat Allah tak pernah terbendung, Saat tetes tetesnya menyapa tanah, memberi salam bagi penyambut Ramadhan, Alhamdulillah, hari ke 15 Ramadhan ini udara kembali sejuk, mendung menggantung meredam terik. Aku tak tahu apakah nyata karya mereka bagi ukuran ku. Atau dalam decak kekaguman ku kristal itu mengendap. Adapun kita dalam dimensi waktu yang sama pada lahirnya. Semua indah, tinggi, super mewah sampai aku tak tahu dimana tangga itu mengulur. Mungkin barakah yang melimpah ruahkan isinya. Ketika kekagumanku menyesak hampir ke sudut mata, bertanya bagaimana aku bisa Sedang cela bertebaran, Sampai tak tau mana yang jadi simpul pembuka. Satu pelipur, bahwa Baginda tidak suka orang yang berputus asa. Tak peduli seberapa banyak gores di lutut, Ini bukan tentang kenapa Ini tentang bagaimana Sedangkan Allah itu Al Wadud, Teruslah kembali ingat, Ia tak bosan, tak pernah bosan Alla

"we wof wamadhan ...." Senandung bocah shalihah dengan british accent-nya, Najwa, yang akhir akhir ini sering ku pantau dalam akun bundanya. Melihat jiwa jiwa hanif yang masih dan terus dijaga fitrah keimanannya, berkomentar tentang agamanya, sedikit meniup tebalnya debu dosa yang menutupi hati. Dosa itu bagaikan noktah hitam, yang akan menutupi hati.  Sedang fitrah keimanan itu cahaya. Kecepatan cahaya itu seuper cepat. 3x10 pangkat berapa? Maka tahulah kenapa sinar itu bisa tak sampai ke kalbu. Ada jerebu.... Ataukah sudah membatu? Tau? Mungkin tau.... Yang logis memang mudah diterima. Tapi sudah sadarkah? Sudah bangun kah? Mengapa agak sulit mencari titik tengah dalam merenung... Tidak bisa merenung? Bukan! bisa .... Tapi titik nya tidak ditengah.... Terkadang terlalu berat ke dalam diri sendiri.... Ujungnya? Merenung = Melankolis. Kenapa aku begini... Kenapa aku begitu.. Atau mungkin titik berdirinya jauh keluar. Kenapa itu begitu... Kenapa ini begini.... K

"insyaallah ya next umroh.." Ya Allah, benar Kau undang siapa yang tulus rindu nya... Tak banyak kontak dengan teman kuliah setelah lulus. Yang aku tahu, perjalanan hidup dan rumah tangganya berat. Dia wanita optimis yang tekadnya bulat. Tegar ditempa berbagai ujian, yang dewasa ia menghadapinya Tak pernah ada curcol diberandanya, selain doa memohon kekuatan dan kebaikan bila nampaknya sedang sungguh pelik uji untuknya. Dulu sering terucap dari lisannya ingin ke tanah suci. Sekarang nampaknya undangan demi undangan untuknya, Maasyaallah Bundo Alifia Kita di kolong langit yang sama, Entah kelak di atas sana.. Meleleh, malu

Here are the pieces,.. It s pretty tricky to arrange the puzzle in her mind, yet her archieving data quite amazing. It could be the reason why she often leave many notes on an open erasable space, like mirror.

Ini seru kalau kamu termasuk yang suka wisata ekstrim. Naik Jeep yang ga bisa duduk tenang, oleng sana oleng sini dan...... byuuur! Sudah mencoba keliling pakai Jeep Merapi, tapi belum pernah ada sesi masuk kubangan begini. Saya ga tau ini namanya apa, sepertinya dua tahun yang lalu belum ada. Atau saya yang belum diajak kesana aja kali ya... :)) Soalnya biasanya kalau ada wisata seru baru dan tuan rumah berkeluangan, kita ajak mencoba. Tuan rumah yang di Jogja ini memang bab memuliakan tamu nya termasuk yang patut dicontoh. Waktu itu kalau ga salah kita sedang demam GoKart.  Berlagak jadi pembalap, pakai helm fullface . Padahal sebelumnya maunya bombomkar saja :)) Jadi ndak main ke Merapi lagi. Kemaren ini teaser  aja, nonton orang naik Jeep di kubangan. Nontonnya dari tempat yang tinggi diatas jembatan. Mengisi waktu sibling time , sambil nunggu info keperluan di kota (apa coba?) Nontonnya aja cukup menghibur kengkawan ... Mau coba?

Singkat saja! Saya ke sini kemaren, lokasinya di GOR UNY. Rasanya sudah 2 atau 3 kali dalam kunjungan ke Jogja, berbarengan dengan event ini JOGJA ISLAMIC FAIR. Lihat buku warna warni itu rasanya ya.... ndak mau keluar... tapi malam semakin larut. Talkshow nya bahasan kekinian, denger sambil keliling aja deh kite...  belum kuat mental merapat ke arena utama :)) Modusnya mencari buku untuk kenang-kenangan anak-anak yang bermanfaat begitu lo... Dek Bro juga setia menghantarkan, walau agak-agak sedikit kalo ngantar kak manis belanja. Cuci mata :)!

Masjid itu rumah... Naungan bagi musafir... Tempat curhat lelah perjalanan ... Memohon lindungan di negeri orang... Masjid ini rasanya tak asing lagi kalau ke Jogja, padahal terakhir ke Jogja sebelumnya sudah 14 bulan lalu. Meskipun perjalanan kalau ke sini, taste nya bukan taste sebagai musafir. Lebih cocok, sebagai mukim yang sedang refreshing  dan pergi shalat dulu pas sudah masuk waktu shalat. Setiap kunjungan, minimal ada sekali ke masjid ini, karena akses yang terjangkau dan searah dengan tujuan.          Saya suka masjid yang nyaman untuk singgah dan shalat. Salah satunya masjid ini :) Masjid Jami' Baiturahiim ini   bersih, tempat wudhunya juga bagus. Bagi saya, tempat wudhu selain bersih dan banyak air, penting sekali tertutup. Dan masjid ini poin plus ketiganya... telihat ya.... arsitekturnya  rancak :) Sempat dulu, air di tempat wudhu putrinya tidak ngalir. Terpaksa berwudhu di keran terbuka di basement  cari kran paling tertutup. Ini yang ndak

Pantai Kukup -Wonosari  ditempuh selama 3 jam perjalanan dari Sleman Jogja. Salah satu pantai terbaik yang pernah saya kunjungi. Posisinya dibalik bukit, khas pantai selatan Jawa. Bibir pantai tidak terlalu luas tapi memanjang. Tidak boleh berenang di sini. Soalnya langsung berbatasan dengan laut dalam. Basah basah sikit main air boleh la.... Kata  Geophysicist  muda kita, maju sedikit dari daerah dangkal di depan kita, itu sudah langsung dalam, semacam palung. Jadi BERBAHAYA kalau kamu terseret sampai ke laut dalam itu. Nampak tak dimana garis ombak pecah tu? Itu batas antara dasar yang dangkal dengan yang dalam. Jadi pantainya tidak landai seperti pantai pada umumnya.... Uniknya ciptaan Allah ini, berjalan sampai dibatas itu dangkal saja... ndak sampai selutut, kecuali kena ombak ya....  Sungguh perjalanan menuju yang ingin cepat-cepat sampai di tujuan (bahasa apa ini?) Saya sedang menggambarkan betapa tidak betahnya saya dalam perjalanan, walaupun berada dalam mobil yang ny

Ia tinggi tak bertiang. Berlapis lapis... Berketinggian..... Berarak bergumpal gumpal... Membumbung, menaungi... Kapas kapas.. Lapang membentang .... Dikolong langit ini kita sama. Saling melihat, bertegur sapa Kadang beriring, berselisih, berseberangan Berjalan bersisian Mendahulu dan belakangan Menyusul dan meninggalkan Setidaknya demikian fisik kita berada Yang sering abai dalam benak Nyata dalam makna Adalah engkau dan mereka Jiwa jiwa yang mengisi hari Adalah yang mungkin hanya bersama disini, Tidak di atas sana.. Dan abai itu kadang menumpangi jumawa, Membesarkan ego Di atas angin, Sombong, Di hadapan para rendah hati Sia-sia Maka Ingatkan lah Teguhkan Pancangkan

O ... Allah, She knows how far she strives on, It's not far enough, realised. She is shy to ask U too much, Regarding the little effort she did, she tought and it was She keep praying She walks thru the hill, Excited, almost run. Fall on her knees, Stands up, stepping carefully then. This path is tricky, Some part is smooth, wide and tidy The other is slippery, wet and dirty The rocks  come out around the bushes Hold her hand tightly Shake her shoulders gently Lead her straight to You Cure and charming her wavy heart A practice, Do not hesitate to let me know the correct one :)

Flight PKU- JOG 7.45 Kita berada di bawah langit yang sama Cuti .... Setelah geser tanggal mundur saeutik, tersebab persiapan dan pembagian portofolio Laskar Raja Ali Haji.  Pasang niat sillaturrahiim.... Semoga dapat keberkahan-keberkahan sillaturrahiim.. aamiin :) Pilih jadwal flight, singa atau siti? Cocokkan anggaran... Awalnya mau transit saja naik singa, biar bisa simpan 200k. Jadwalnya juga lebih siang, jadi bisa berangkat pagi dari Duri gitu niatnya.. Sayang di sayang... Ternyata Pak Aji lah ka pulang, Setelah sebulan labiah di rantau urang, Mancaliak cucu nan alah tigo pasang, Jadi pilih Siti saja, perkiraan jam 10 dah sampai Jogja, jadi masih bisa jalan kemana la.. kemana la sama-sama ... sebelum Pak Aji balek Duri. Cek tiket pagi, siang, sore, malam, dini hari... book sana sini. Harganya itu dikisaran 1,0xx K sampai 1,300 K kurang.  Sebelum tiket pesawat juga tanya-tanya jadwal travel dini hari, mana yang pas keamanannya (ya aman perjalanan,

Pernahkah kau bersyukur saat hatimu kecewa? Anehkah kedengarannya? Iya, Alhamdulillah aku kecewa. Sepertinya baru ini secara sadar mensyukurinya. Sudahkah ku syukuri semua tenang? Benarlah rupanya Hati manusia ibarat sehelai bulu yang ditanah lapang. Sesaat ia turun perlahan, rindu menyentuh tanah Sebentar ia membumbung terbang bersama angin, mengayun ke tiap penjuru. Dikatakan hati manusia ada diantara jari jemari Allah. Sesaat ia berduka, seketika luka berganti tawa. Sebentar ia berbunga, sekejap bisa merana. Kelam pergi menyingsing fajar. Nyatanya tak hanya bahagia yang patut disambut syukur.. Balutlah kecewamu dengan syukur, meski biasanya perlu waktu untuk meredam perih, mengeringkan luka Saat itu, saat kau tau kenapa engkau bersyukur. Aku tertakjub, sedemikian rapuhnya, sesuatu yang sebelumnya kokoh. Mengubah semuanya, setelah semua.... Semua terus berjalan, bergerak. We never know, what's next :)?

Ba'da Dzhuhur di tempat training Bersama angin Bersama tetes air langit Bersama hujan  Karpet hijau yang basah  Sejuk nya.... :) Penghujung senja Today is the sixth day.. A lots adjustment, adaptasi lagi Slowly smoothly.... reshaping the pattern. Came late but earliest among those 6 days.. Woke up earlier cause sleep too early... Broght my lunch box, Decrease in tilawah intensity, Will be upgraded soon, today! Got a box of formula milk, 800gr, isnt it plenty ha? Went home ontime, And... Anyway today my first LDC, Hopefully, to be cobtinued on the next following days and get ready to take off on highway... :) Fii amaanillah, fight, fight, bismillaahi tawakkaltu

Katanya... Suka itu indah Cinta itu anugerah Tapi tak semua yang indah itu mudah. Kadang ia ujian. Ia ujian untuk hati yang empunya berikrar bahwa akan menyambutnya dan membangunnya dengan sakinah sambil merayu keberkahan pada Sang Maha Cinta. Pun tak semua yang indah itu baik adanya. Ia juga hukuman. Sanksi bagi jiwa muda yang kurang ingatnya pada Pemberi Cinta, terpesona pada insan yang ia terpaut rasa dengannya. Lalai hatinya dari mengingat Sang Pencipta jiwa yang tak sengaja tercintai oleh nafsunya. Kadang tanpa permisi, bahkan tak ada logika. Karenanya saat hati tersadar, selalu ada pilihan: Membiarkan ia tumbuh bak belukar yang merambat mengikuti sinar mentari dan arah angin. Atau, mengingati diri untuk alpa yang telah dilalui. Menyiangi dan mengobati hati, memangkas sang belukar. Sungguh syukur alhamdulillah, saat Yang Maha Tau membukakan mata untuk hal yang terluput dari pandangan, tersilau pesona yang melalaikan. Samudera ini luasnya tak berbilang, dalamnya

~Semua orang dapat menikmati indah nya panorama. Tapi yang tau curam, licin, terjalnya adalah yang paling dekat dengannya, menapakinya. Anak lereng ~ She knows her boundaries, some. And this slippery hill is packaged in a good upgrading program of community. It s true, that we cant judge someone's intention. It s true, that this is  one of a great way of massive maintaining program. Yet, she knows her sneakers are almost flat, dangerous to climb the hill with. Semua yang tak tampak tak selalu harus dicari tahu. Mungkin memang tak ada, doakan lah agar dikuatkan tekadnya. Atau adanya hanya antara dia dan Yang Maha Tahu. Hold on So please be strong and humble baby, Bear in mind, not pass through the fingers and lips: It has just begun, warming up and Me, What about ? Mulailah menentukan, Tentukanlah mulainya,  Dan tentulah harus dimulai! Bismillahi tawakkaltu,

~Bukan hanya kekhasan fisik yang diturunkan secara genetik. Sifat pun diturunkan secara genetik~ Dalam kajian Sirah Nabawiyah via Telegram by Ust. Budi Ashari. Rasulullah Sallallahu A'laihi Wasallam lahir dari nashab yang mulia. Bagaimanakah ia mulia? Mulia dengan keutamaan karakter-karakter yang harum dan terpandang. Beliau lahir dari nashab dengan riwayat kepemimpinan Abdul Muthalib, kedermawanan Bani Hasyim - hanya diantaranya. Dan Islam sangat memperhatikan penjagaan nashab ini. Itulah mengapa mendidik generasi dimulai dari memilih pasangan yang tepat. Bagaimana bibit termasuk pertimbangan penting. Itulah mengapa wanita yang baik di lingkungan yang baik lebih diutamakan dari pada wanita baik yang tumbuh di lingkungan tak baik. Allah bilang," Jangan dekati zina" Dekat saja tak boleh! Karena zina merusak nashab. Selain perbuatan dosa besar, nashab rusak karena mewariskan sifat buruk bagi generasi penerusnya. Karena setiap generasi memiliki

My Travelling Trips: More about needs, Less about passion Hobi:  traveller . Kok coret? Iya... Antimainstream ya, ko' orang hobby nyo jalan-jalan, lha inya ndak. Tapi merasa sedikit terbela pas nemu riwayat yang saya tarik kesimpulan bahwa menurut Rasulullah safar itu memang bukan sesuatu yang ...... Karena dalam safar jadwal biasa terganggu. Misalnya biasa ada dhuha, jadi tidak ada. Misalnya biasa pagi-pagi selalu nyapu jalan se RT, pas safar jadi ga bisa...... misal ya sodara-sodara, misaaaaaaaaaaaaal. . . Iya betul tu ada hadisnya? ah masak iya ada..... Iya la kalau ndak salah, ada jumpa beberapa kali. Nanti kalau jumpa lagi disimpan deh sumbernya. Tapikan ada hadis nabi yang bilang kalau kita biasa melakukan suatu amalan lalu kita tidak melakukan karena berhalangan, pahalanya tetap dicatat sebagaimana biasa. Kan berarti pas kita safar untuk tujuan yang baik, insyaallah amalan shalih yang ndak terlaksana tetap dihitung ..... Iya betul sekali ..... Terus? Ini t

Jendela dunia.....(?) Kaca mata sudah menjadi kebutuhan, semacam sparepart of my eyes. Sudah sekitar 17 tahun bro! not a freshgrad anymore... am experieced  #sight Ya, saya sudah menggunakan kacamata minus sejak kls 5 SD! atau enam ya? too long to memorize.. Berbagai model, bahan, harga If I .... Bukan berandai-andai, Sebut saja ini pesan, atau kesalahan yang jangan diulang buat si rabun#tega Mitos Pakai terus kacamata kamu, nanti min nya nambah lo... Fakta: Salah BESAR ! Saya belum paham bagaimana melepas kacamata bisa membuat minus mata nambah, sampai sekarang. Sejujurnya, imo ini setipe dengan hubungan antara industri farmasi dan dokter. Bedanya ini industri kacamata dan dokter. Kalau pakai kacamata terus, membuat minus bertambah, saya paham mekanisme sederhananya. Karena kacamata itu alat bantu koreksi, bukan mengobati. bersambung... nyicil bersih-bersih sarang  laba-laba