Alhamdulillah Aku Kecewa,
Anehkah kedengarannya?
Iya, Alhamdulillah aku kecewa. Sepertinya baru ini secara sadar mensyukurinya.
Sudahkah ku syukuri semua tenang?
Benarlah rupanya
Hati manusia ibarat sehelai bulu yang ditanah lapang.
Sesaat ia turun perlahan, rindu menyentuh tanah
Sebentar ia membumbung terbang bersama angin, mengayun ke tiap penjuru.
Dikatakan hati manusia ada diantara jari jemari Allah.
Sesaat ia berduka, seketika luka berganti tawa.
Sebentar ia berbunga, sekejap bisa merana.
Kelam pergi menyingsing fajar.
Nyatanya tak hanya bahagia yang patut disambut syukur..
Balutlah kecewamu dengan syukur, meski biasanya perlu waktu untuk meredam perih, mengeringkan luka
Saat itu, saat kau tau kenapa engkau bersyukur.
Aku tertakjub, sedemikian rapuhnya, sesuatu yang sebelumnya kokoh.
Mengubah semuanya, setelah semua....
Semua terus berjalan, bergerak.
We never know, what's next :)?
Comments
Post a Comment